https://bogor.times.co.id/
Berita

Tekankan Pembenahan Infrastruktur, Warsubi Ajak KAHMI Awasi Pembangunan Jalan di Jombang

Minggu, 29 Desember 2024 - 20:38
Tekankan Pembenahan Infrastruktur, Warsubi Ajak KAHMI Awasi Pembangunan Jalan di Jombang Warsubi, Bupati Jombang Terpilih saat menghadiri silaturahim bareng KAHMI di Warkop Sedulur, Minggu (29/12/2024). (FOTO: Rohmadi/TIMES Indonesia)

TIMES BOGOR, JOMBANGBupati Jombang terpilih H Warsubi menegaskan komitmennya untuk memastikan pembenahan infrastruktur jalan di seluruh Kabupaten Jombang berjalan dengan baik. 

Hal itu ia sampaikan dalam acara "Ngopi Bareng" bersama Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Warkop Sedulur pada Minggu (29/12/2024). 

Warsubi mengajak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk ikut serta dalam tinjauan langsung ke kecamatan-kecamatan, guna melihat kondisi jalan yang memerlukan prioritas perbaikan.

Mengaku melihat masih banyak jalan rusak di Jombang, ia juga mengundang KAHMI untuk berperan dalam mengawasi jalannya pembangunan di Jombang selama lima tahun masa jabatannya.

"Kita harus turun langsung agar tahu kondisi yang sebenarnya. Jangan sampai jalan yang masih bagus diaspal lagi, sementara yang rusak tidak tersentuh. Saat ini ada 82 ruas jalan yang perlu diperbaiki dengan anggaran sekitar 200 miliar. Tanpa turun ke lapangan, pembangunan bisa tidak merata dan tidak adil," jelas Warsubi.

Warsubi menyoroti ketidakadilan dalam pembangunan jalan setelah sebelumnya mendapati beberapa jalan yang sebenarnya masih layak justru masuk dalam daftar perbaikan.

Salah satunya adalah jalan yang masih bagus namun diajukan untuk pembenahan dengan anggaran hingga 2 miliar.

"Dalam waktu dekat, saya akan turun bersama PUPR untuk meninjau langsung jalan-jalan di kecamatan yang kondisinya benar-benar rusak. Prioritasnya adalah perbaikan jalanan yang paling parah. Target saya, dalam lima tahun ke depan, seluruh jalan di Jombang harus dalam kondisi baik," tegasnya.

Menurut Warsubi, ketika menjabat kepala desa dulu, ia selalu turun langsung memantau setiap proyek, sekecil apa pun skalanya.

Ia berkomitmen untuk melakukan hal yang sama sebagai bupati Jombang, dengan hanya 21 kecamatan, 302 desa, dan 4 kelurahan yang menjadi tanggung jawabnya.

"Pembangunan yang tidak berkeadilan bisa merusak Jombang secara perlahan. Maka dari itu, saya akan terus memantau proyek infrastruktur, seperti jalan poros kabupaten yang menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten. Untuk jalan di desa, itu tanggung jawab kepala desa. Jika dana desa digunakan dengan baik, pembangunan akan berjalan lancar," katanya.

Selain infrastruktur, Warsubi juga menekankan pentingnya partisipasi semua elemen masyarakat dalam berbagai program Kabupaten Jombang, termasuk program Revolusi Putih yang berfokus pada kesehatan ibu hamil dan anak-anak.

"Membangun Jombang tidak bisa dilakukan sendiri. Semua elemen masyarakat harus terlibat agar setiap kebijakan yang diambil membawa manfaat besar bagi kita semua," pungkas Warsubi.

Menanggapi hal ini, Medan Amrullah, Penasihat KAHMI Jombang, menyatakan bahwa pihaknya siap bersinergi dengan pemerintah dalam mendukung pembangunan di seluruh wilayah Jombang.

"KAHMI berkomitmen untuk mendukung pemerintahan Warsubi-Salman dalam lima tahun ke depan demi kemajuan pembangunan Kabupaten Jombang," tutupnya. (*)

Pewarta : Rohmadi
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Bogor just now

Welcome to TIMES Bogor

TIMES Bogor is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.